Rabu, 31 Juli 2013

KKM Untirta Gelar Berbagai Program Tematik, 2.869 Mahasiswa Terjun ke Desa

SERANG, (KB).- Dalam upaya mengamalkan Tri Dharma Perguruan Tinggi di bidang pengadian masyarakat, 2.869 mahasiswa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) diterjunkan ke 141 desa di tiga kabupaten Provinsi Banten. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dikemas dalam program Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Tematik ini berlangsung selama satu bulan dari 1 Juli-1 Agustus 2013. Ketua LPPM Untirta Drs H M Syadeli Hanafi MPd, kemarin, menjelaskan ribuan mahasiswa yang melaksanakan KKM itu terdiri atas 214 mahasiswa Fakultas Hukum, 264 mahasiswa Fakultas ISIP, 553 mahasiswa Fakultas Ekonomi, 1116 mahasiswa Fakultas KIP, 298 mahasiswa Fakultas Pertanian, dan 424 mahasiswa Fakultas Teknik. “Mereka tersebar di Kabupaten Serang, Kabupaten Lebak, dan Kabupaten Tangerang,” katanya. Peran mahasiswa Syadeli menjelaskan, tujuan KKM Tematik 2013 ini antara lain mewujudkan peran mahasiswa sebagai salah satu subyek dan penggerak pembangunan khususnya pembangunan masyarakat perdesaan, membantu kegiatan pemerintah daerah dalam melaksanakan pembangunan perdesaan, menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk berupaya meningkatkan kualitas kehidupannya, menumbuhkan motivasi masyarakat terhadap kegiatan dalam proses pembangunan, dan memberikan informasi kepada masyarakat tentang keberadaan Untirta. Menurut Syadeli, dampak yang diharapkan bagi masyarakatnya adalah terbinanya kader-kader pembangunan di dalam masyarakat sehingga terjamin terbentuknya penerus-penerus pembangunan; diperolehnya pembaharuan yang relevan dengan peningkatan kualitas hidup masyarakat; serta menambah wawasan berpikir, bersikap, dan bertindak untuk dapat melaksanakan proses pembangunan. Pemberdayaan Sementara itu, mahasiswa Kelompok KKM 104 yang diterjunkan ke Desa Bendung Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang mengusung tema “Pemberdayaan Lingkungan Hidup dan Kesehatan Masyarakat”. Bentuk kegiatannya antara lain berupa sosialisasi kebersihan kepada masyarakat sekitar melalui seminar. Selain itu, mahasiswa juga ikut membersihkan jalan, lingkungan desa, serta kampung yang terbagi sebanyak 13 RT. Ketua Kelompok KKM 104, Ananto Ferdiansyah mengatakan, kelompoknya mengangkat program tersebut karena masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Oleh karena itu, para mahasiswa mengajak masyarakat untuk sadar menjaga kebersihan lingkungan. “Selain melaksanakan program tersebut, kami juga melaksanakan berbagai macam program yang di buat oleh LPPM Untirta, yaitu melaksanakam kegiatan pesantren kilat, pengenalan teknologi informasi untuk anak-anak dan remaja, pemberdayaan wanita dan gender, serta panggung ceria,” katanya. Pertahankan KKM Kepala Desa Bendung, Supriyadi Fasni menyatakan sangat menyambut baik kegiatan KKM Untirta ini. Dia menilai kegiatan para mahasiswa ini sangat membantu desa dalam upaya memberdayakan masyarakat dan memajukan pembangunan desa. “Jadi, KKM ini sangat bermanfaat bagi desa kami,” katanya. Dia juga menilai melalui KKM ini mahasiswa bisa mendapatkan pelajaran nyata bagaimana terjun ke masyarakat dan melihat permasalah di masyarakat. Oleh karena itu, ia mengaharapkan agar kegiatan pengabdian mahasiswa ini terus dipertahankan.(H-04)***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar